Skip to main content

Pengurus




Gerakan Pemuda Ansor 

Pimpinan Anak Cabang Kembaran 

Kabupaten Banyumas


A. DEWAN PEMBINA:
1. Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama Kembaran
2. Drs. KH. Chariri Shofa, M.Ag
3. Drs. H. Imam Hidayat, M.S.I

B. DEWAN PENGURUS HARIAN:
        KETUA UMUM         : SUGENG RIYADI SYAMSUDIEN, SE, M.S.I
        WAKIL KETUA I         : ELI YULIANTO
        WAKIL KETUA II         : TAUFAN HARIAWAN, S.Si
        SEKRETARIS UMUM : SURATMAN, S.SI
        WAKIL SEKRETARIS : M. AINUN NA’IM
       BENDAHARA UMUM : NASHRUN HIDAYAT WIJAYADIKUSUMAH
       WAKIL BENDAHARA : ARIF SUPRANTO
       KASATKORYON : ARIF SUPRANTO
       WASATKORYON I : AMIN MUTHO'AT, A.Md
       WASATKORYON II : JAMALUDIN
       WASATKORYON III : SADIMAN


C. DEPARTEMEN-DEPARTEMEN:

I. DEPARTEMEN HUBUNGAN MASYARAKAT
1. (Coordinator)
2. BUDI SANTRIOKO (Coordinator Assistant)
3. PRAYITNO
4. MISYANTO

II. DEPARTEMEN PENGEMBANGAN ORGANISASI DAN KEANGGOTAAN
1. EKO TRIONO(Coordinator)
2. ZAENAL MUBAROK (Coordinator Assistant)
3. SHIDDIQ ROCHMATULLOH
4. UMAR RIYADI


III. DEPARTEMEN PENDIDIKAN, PENGKADERAN DAN SUMBER DAYA MANUSIA
1. SUHERMAN (Coordinator)
2. SYARIFUDIN (Coordinator Assistant)
3. AHMAD QOMARUDIN
4. AMIN MUNTOAT

IV. DEPARTEMEN PEMBERDAYAAN EKONOMI DAN LINGKUNGAN HIDUP
1. UMAR SAEFULLAH(Coordinator)
2. EKO SUGIANTO (Coordinator Assistant)
3. PRIYONO
4. TAUFAN MARTIN HARIAWAN

V. DEPARTEMEN KESENIAN DAN PENGEMBANGAN KECAKAPAN
1. SUDARMANTO (Coordinator)
2. SARNO (Coordinator Assistant)
3. AKHMAD KHARIS HIDAYAT
4. GINANJAR UTOMO

VI. DEPARTEMEN PEMBINAAN MENTAL DAN SPIRITUAL
1. ZEN ROHMAT (COORDINAOR)
2. ALWI MA’RUF
3. NUR HUDA

Gerakan Pemuda Ansor Ranting Desa Purwodadi - Kembaran Kabupaten Banyumas (klik di sini)

Gerakan Pemuda Ansor Ranting Desa Karangsari - Kembaran Kabupaten Banyumas (klik di sini)

Gerakan Pemuda Ansor Ranting Desa Sambeng Kulon - Kembaran Kabupaten Banyumas (klik di sini)

Gerakan Pemuda Ansor Ranting Desa Sambeng Wetan - Kembaran Kabupaten Banyumas (klik di sini)

Gerakan Pemuda Ansor Ranting Desa Kembaran - Kembaran Kabupaten Banyumas (klik di sini)

Gerakan Pemuda Ansor Ranting Desa Karangtengah - Kembaran Kabupaten Banyumas (klik di sini)

Comments

Popular posts from this blog

REKRUTMEN & DIKLATSAR BANSER BANYUMAS

A.   PENDAHULUAN Masalah sumber daya insani senantiasa memperoleh perhatian yang serius di lingkungan organisasi G erakan P emuda Ansor pada setiap periode kepengurusan di semua tingkatan.   Oleh karena itu upaya peningkatan sumber daya insani pada hakekatnya merupakan upaya yang tidak akan pernah berhenti dan senantiasa memerlukan adanya berbagai inovasi sehingga G erakan P emuda Ansor dapat terus melakukan peran secara optimal bagi kepentingan warga, bangsa dan negara. Barisan Ansor Serba Guna selanjutnya disingkat BANSER merupakan tenaga inti Gerakan Pemuda Ansor sebagai kader penggerak, pengemban dan pengamanan program-program sosial kemasyarakatan Gerakan Pemuda Ansor.  Kader yang dimaksud tersebut adalah anggota Gerakan Pemuda Ansor yang memiliki kuali f ikasi disiplin dan dedikasi tinggi, ketahanan fisik dan mental yang tangguh, penuh daya juang dan religius sebagai benteng U lama dan Negara Kesatuan Republik Indonesia sehingga dapat mewujudkan cita-cita baldatu

SUSUNAN PENGURUS GP ANSOR RANTING LEDUG KECAMATAN KEMBARAN

SUSUNAN PENGURUS GERAKAN PEMUDA ANSOR RANTING DESA LEDUG KECAMATAN KEMBARAN MASA KHIDMA D 2014-2017 DEWAN PEMBINA: 1.      GP Ansor PAC Kembaran 2.      Kepala Desa Ledug 3.      Drs. M. Junaidi 4.      H.A. Zaeni 5.      Supardi 6.      Rasno DEWAN PENGURUS HARIAN KETUA : MELKY WIBOWO SEKERTARIS: SIDIK ROCHMATULOH .S.Pd.I BENDAHARA: SIYAM SATKORKEL BANSER: M. YUSUF RIFQI  S (KASATKORKEL) ANTO (WAKASATKORKEL 1) SUDIR (WAKASATKORKEL 2)

Seragam dan Atribut PDL BANSER

Kelangkaan akan bahan kain loreng BANSER yang mencitrakan kesan maskulin saat ini benar-benar seragamisasi anggota. Hal ini ditambah lagi dengan perubahan ketentuan PO pada setiap kepengurusan atas ketentuan motif loreng. Hal ini mungkin tidak terlalu dirasakan oleh kalangan pengambil kebijakan di pusat, namun tidak demikian di kalangan BANSER gross root. Sebagian mereka merasa bingung dan geram. Dan sebagian yang lain terlihat pasrah ketika harus diseragami kain coklat atau hitam. Kesan lanang pun hilang. Problematika ini tentu harus segera dicarikan solusinya. KOWINA engkau dimana? Problem di atas akan terjawab eandainya KOWINA dihidupkan, setidaknya di setiap cabang Gerakan Pemuda Ansor. Kalau sudah begini, sungguh kasihan mereka yang serius ingin memunculkan simbol NU ke tengah kalangan umat Islam.